Minggu, 07 Januari 2007

Bupati Sumbawa Raih Penghargaan Adibakti Mina Bahari

Tanggal : 07 Januari 2007
Sumber : http://nusatenggaranews.com/mod.php?mod=publisher&op=viewarticle&cid=2&artid=871

Sumbawa Besar, Nusatenggaranews.com.-
Bupati Sumbawa kembali mendapat anugerah penghargaan dari pemerintah pusat. Kali ini, penghargaan Adibakti Mina Bahari di bidang Kelautan, Pesisir dan Pulau - pulau kecil dari Menteri Kelautan dan Perikanan RI. Berdasarkan informasi dari Jakarta menyebutkan, Surat Keputusan Menlutkan Nomor Kep/Men/2006 tertanggal 21 Desember 2006 tersebut menempatkan Bupati Sumbawa Drs Jamaluddin Malik pada urutan teratas dari hanya enam penerima ditingkat nasional.

Selain Bupati Sumbawa yang menerima penghargaan Adibakti Mina Bahari di bidang kelautan, pesisir dan pulau - pulau kecil untuk kategori pengelolaan wilayah pesisir terpadu, terdapat Bupati Tanjung Jabung Barat Provinsi Riau (Kategori Pemberdayaan Masyarakat Pesisir), Bupati Berau Kalimantan Timur (Kategori KAwasan Konservasi Laut Daerah) serta Walikota BalikPapan Kalimantan Timur untuk kategori tata loka bahari. Disamping itu terdapat nama Mama Solikin--kelompokk Sapta Dharma Kabupaten Indramayu JAwa Barat untuk kategori Insan peduli pulau - pulau kecil serta Regional Center (RC) Provinsi Sulawesi Tenggara untuk kategori program mitra bahari.

Sementara itu Kepala Badan Perencanaan Daerah (Bappeda) Kabupaten Sumbawa, Drs H ISmail Mansyur MM yang dikonfirmasi, mengaku telah menerima Skep Menlutkan tersebut.

Diungkapkan H Ismail, penghargaan tersebut diberikan dalam rangka mendorong inisiatif dan kepentingan utama di daerah untuk melakukan pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya kelautan, pesisir dan pulau - pulau kecil secara terpadu dan berkelanjutan. "Penetapan Bupati Sumbawa sebagai penerima penghargaan berdasarkan sejumlah kriteria penilaian yang dilaksanakan Tim Penilai dari Menlutkan beberapa bulan lalu," katanya.

Menurut H Ismail Mansyur, penghargaan dalam bentuk plakat tersebut akan diserahkan langsung oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara dalam waktu dekat, namun pihaknya masih menunggu jadwal. "Kami masih siapkan Profil terbaru untuk segera dikirm ke kementerian Kelautan dan Perikanan," katanya.

Sementara itu pula, KAsubbid Pemukiman dan Pengembangan Wilayah Bappeda Sumbawa, Ir Junaidi MSi selaku kuasa pengguna anggaran Program Pengelolaan Sumber Daya Pesisir Laut (MCRM/Marine and Coastel Resorces management) , mengatakan, "Prestasi ini menunjukkan Kabupaten Sumbawa telah berhasil melakukan program pengelolaan pesisir dan laut secara terpadu," katanya.

Junaidi menyebutkan sejumlah kriteria yang telah mampu dilaksanakan di daerah ini secara terpadu oleh seluruh stake holder (Bappeda dan sejumlah Dinas Teknis) yang ada antara lain bahwa Kabupaten Sumbawa dewasa ini telah memiliki peta detail kawasan pesisir, hasil kaji draf pengembangan budidaya rumput laut, pelatihan kelompok masyarakat tentang teknik pengelolaan sumberdaya pesisir dan pembetukan lembaga keuangan masyarakat desa yang saat ini telah ditindaklanjuti menjadi koperasi masyarakat pesisir.

Kemudian, katanya, pemberian dana pengembangan usaha ekonomi masyarakat pesisir, pembuatan draf perdes dengan pengelolaan wilayah pesisir, pembuatan profil lingkungan desa hingga pembuatan sarana kesehatan lingkungan semacam MCK.

Selain itu pula, terdapat kelompok pengelola sumber daya pesisir yang mumpuni, rehabilitasi mangrove berbasis masyarakat--dari pembenihan, penanaman, pembibitan dan pelatihan. "Juga telah dilaksanakan pembangunan terumbu karang buatan," katanya.

Melengkapi semua itu, lanjut Junaidi, terdapat kegiatan pembangunan dan pemasangan sarana penyuluhan lingkungan, pembuatan sarana pasca panen (lantai jemur dan para - para), pembuatan dempon rumput laut serta peralatan penunjang berbasis teknologi pengelolaanhasil. Ada pula pembuatan Balai Informasi Perikanan (BIP) dan perlengkapan perpustakaan desa.

"Pemda juga telah mengadakan kapal motor untuk operasional tim pembinaan pesisir terpadu," katanya.

"Dan sebagai langkah atau bentuk promosi identitas kawasan, Pemda juga telah membangun gerbang kawasan di pintu masuk Desa Labuhan Kuris Kecamatan LApe disertai rehabilitasi jalan ke daerah tepi laut tersebut," tukas junaidi.() gaung

Jumat, 05 Januari 2007

Bupati Sumbawa Raih Penghargaan Adibakti Mina Bahari

Tanggal : 5 Januari 2007
Sumber : http://www.sumbawakab.go.id/lihatBerita.php?idNya=1267


Bupati Sumbawa kembali mendapat anugerah penghargaan dari pemerintah pusat. Kali ini, penghargaan Adibakti Mina Bahari di bidang Kelautan, Pesisir dan Pulalu - pulau kecil dari Menteri Kelautan dan Perikanan RI. Berdasarkan informasi dari Jakarta menyebutkan, Surat Keputusan Menlutkan Nomor Kep/Men/2006 tertanggal 21 Desember 2006 tersebut menempatkan Bupati Sumbawa Drs Jamaluddin Malik pada urutan teratas dari hanya enam penerima ditingkat nasional.

Selain Bupati Sumbawa yang menerima penghargaan Adibakti Mina Bahari di bidang kelautan, pesisir dan pulau - pulau kecil untuk kategori pengelolaan wilayah pesisir terpadu, terdapat Bupati Tanjung Jabung Barat Provinsi Riau (Kategori Pemberdayaan Masyarakat Pesisir), Bupati Berau Kalimantan Timur (Kategori KAwasan Konservasi Laut Daerah) serta Walikota BalikPapan Kalimantan Timur untuk kategori tata loka bahari. Disamping itu terdapat nama Mama Solikin--kelompokk Sapta Dharma Kabupaten Indramayu JAwa Barat untuk kategori Insan peduli pulau - pulau kecil serta Regional Center (RC) Provinsi Sulawesi Tenggara untuk kategori program mitra bahari.

Sementara itu Kepala Badan Perencanaan Daerah (Bappeda) Kabupaten Sumbawa, Drs H ISmail Mansyur MM yang dikonfirmasi, mengaku telah menerima Skep Menlutkan tersebut.

Diungkapkan H Ismail, penghargaan tersebut diberikan dalam rangka mendorong inisiatif dan kepentingan utama di daerah untuk melakukan pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya kelautan, pesisir dan pulau - pulau kecil secara terpadu dan berkelanjutan. "Penetapan Bupati Sumbawa sebagai penerima penghargaan berdasarkan sejumlah kriteria penilaian yang dilaksanakan Tim Penilai dari Menlutkan beberapa bulan lalu," katanya.

Menurut H Ismail Mansyur, penghargaan dalam bentuk plakat tersebut akan diserahkan langsung oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara dalam waktu dekat, namun pihaknya masih menunggu jadwal. "Kami masih siapkan Profil terbaru untuk segera dikirm ke kementrian Kelautan dan Perikanan," katanya.

Sementara itu pula, KAsubbid Pemukiman dan Pengembangan Wilayah Bappeda Sumbawa, Ir Junaidi MSi selaku kuasa pengguna snggsrsn Program Pengelolaan Sumber Daya Pesisir Laut (MCRM/Marine and Coastel Resorces management) , mengatakan, "Prestasi ini menunjukkan Kabupaten Sumbawa telah berhasil melakukan program pengelolaan pesisir dan laut secara terpadu," katanya.

Junaidi menyebutkan sejumlah kriteria yang telah mampu dilaksanakan di daerah ini secara terpadu oleh seluruh stkae holder (Bappeda dan sejumlah Dinas Teknis) yang ada antara lain bahwa Kabupaten Sumbawa dewasa ini telah memiliki peta detail kawasan pesisir, hasil kajitrap pengembangan budidaya rumput laut, pelatihan kelompok masyarakat tentang teknik pengelolaan sumberdaya pesisir dan pembetukan lembaga keuangan masyarakat desa yang saat ini telah ditindaklanjuti menjadi koperasi masyarakat pesisir.

Kemudian, katanya, pemberian dana pengembangan usaha ekonomi masyarakat pesisir, pembuatan draf perdes dengan pengelolaan wilayah pesisir, pembuatan profil lingkungan desa hingga pembuatan sarana kesehatan lingkungan semacam MCK.

Selain itu pula, terdapat kelompok pengelola sumber daya pesisir yang mumpuni, rehabilitasi mangrove berbasis masyarakat--dari pembenihan, penanaman, pembibitan dan pelatihan. "Juga telah dilaksanakan pembangunan terumbu karang buatan," katanya.

Melengkapi semua itu, lanjut Junaidi, terdapat kegiatan pembangunan dan pemasangan sarana penyuluhan lingkungan, pembuatan sarana pasca panen (lantai jemur dan para - para), pembuatan dempon rumput laut serta peralatan penunjang berbasis teknologi pengelolaanhasil. Ada pula pembuatan Balai Informasi Perikanan (BIP) dan perlengkapan perpustakaan desa.

"Pemda tuga telah mengadakan kapal motor untuk operasional tim pembinaan pesisir terpadu," katanya.

"Dan sebagai langkah atau bentuk promosi identitas kawasan, Pemda juga telah membangun gerbang kawasan di pintu masuk Desa LAbuhan Kuris Kecamatan LApe disertai rehabilitasi jalan ke daerah tepi laut tersebut," tukas junaidi.